JAKARTA - Di antara berbagai menu rumahan, sajian berkuah hangat selalu menjadi pilihan yang menenangkan. Salah satu hidangan yang sering dicari karena kelezatan dan tampilannya yang menggoda adalah sapo tofu.

Sapo tofu dikenal sebagai menu bergaya Chinese food yang mudah diterima lidah banyak orang. Perpaduan kuah kental, tahu lembut, dan sayuran segar membuat hidangan ini terasa lengkap.

Menu ini sering dianggap identik dengan masakan restoran. Padahal, sapo tofu bisa diolah sendiri di rumah dengan bahan sederhana.

Cita rasa gurih yang khas menjadi daya tarik utama sapo tofu. Aroma bawang putih dan minyak wijen memberikan karakter yang kuat sejak pertama kali disajikan.

Tekstur tahu yang lembut berpadu dengan kuah kental menciptakan sensasi nyaman saat disantap. Ditambah sayuran segar, hidangan ini terasa seimbang dan tidak berat.

Sapo tofu juga dikenal fleksibel karena bisa dikombinasikan dengan berbagai protein. Salah satu versi yang banyak digemari adalah beef sapo tofu.

Resep Beef Sapo Tofu ini dibagikan oleh akun Instagram @rhiniewidya. Akun tersebut dikenal sering membagikan resep masakan rumahan yang praktis dan mudah diikuti.

Versi ini menggunakan irisan daging sapi sebagai sumber protein utama. Daging sapi dipilih karena rasanya gurih dan teksturnya empuk saat dimasak dengan kuah.

Selain daging sapi, tahu goreng menjadi komponen penting dalam hidangan ini. Tahu memberikan tekstur lembut di bagian dalam dengan lapisan luar yang lebih kokoh.

Kombinasi sayuran seperti wortel, brokoli, dan pokcoy menambah nilai gizi. Kehadiran sayuran juga membuat tampilan sapo tofu semakin menarik.

Menariknya, proses memasak beef sapo tofu tidak membutuhkan teknik rumit. Langkah-langkahnya cukup sederhana dan bisa diikuti oleh pemula.

Hidangan ini cocok disajikan sebagai menu makan siang. Sapo tofu juga pas dijadikan menu makan malam hangat bersama keluarga.

Ciri Khas Beef Sapo Tofu yang Menggugah Selera

Sapo tofu identik dengan kuah kental yang mengilap. Kekentalan ini berasal dari larutan maizena yang dicampur dengan saus tiram dan minyak wijen.

Kuah kental tersebut berfungsi membungkus semua bahan. Setiap potongan tahu, daging, dan sayuran terasa lebih kaya rasa.

Aroma bawang putih menjadi ciri khas utama sapo tofu. Saat ditumis, bawang putih akan mengeluarkan wangi yang langsung menggugah selera.

Minyak wijen memberi sentuhan aroma khas masakan Chinese food. Penggunaannya tidak berlebihan agar tidak mendominasi rasa.

Daging sapi yang digunakan sebaiknya berupa irisan tipis. Irisan tipis membuat daging lebih cepat matang dan tetap empuk.

Teknik memasak yang tepat menjaga tekstur daging tetap lembut. Daging hanya dimasak hingga berubah warna agar tidak alot.

Tahu goreng berperan penting dalam menjaga tekstur. Kulit tahu yang sudah terbentuk membantu tahu tidak mudah hancur di kuah.

Sayuran ditambahkan bertahap sesuai tingkat kematangan. Cara ini membuat setiap sayur tetap segar dan tidak terlalu lembek.

Pokcoy menjadi sayuran terakhir yang dimasukkan. Langkah ini menjaga warna hijau dan kerenyahan pokcoy.

Secara keseluruhan, beef sapo tofu menawarkan perpaduan rasa gurih yang seimbang. Tidak ada rasa yang terlalu menonjol atau berlebihan.

Bahan-Bahan Beef Sapo Tofu yang Digunakan

Bahan utama yang digunakan adalah lima siung bawang putih. Bawang putih dicincang halus agar aromanya keluar maksimal.

Bawang bombay setengah buah digunakan sebagai penambah rasa manis alami. Irisan bawang bombay membuat kuah terasa lebih kaya.

Tahu sebanyak dua buah digoreng hingga berkulit. Penggorengan dilakukan dengan minyak panas agar permukaannya kering.

Daging sapi slice sebanyak 100 gram menjadi sumber protein utama. Daging ini mudah ditemukan dan praktis digunakan.

Wortel setengah buah diiris tipis agar cepat matang. Wortel memberi warna cerah dan rasa manis ringan.

Brokoli digunakan seperempat bonggol. Sayuran ini menambah tekstur sekaligus nutrisi pada hidangan.

Pokcoy sebanyak 100 gram menjadi pelengkap sayuran hijau. Pokcoy memberi kesegaran dan kontras tekstur.

Air sebanyak 450 ml digunakan sebagai dasar kuah. Takaran ini menghasilkan kuah yang cukup tanpa terlalu encer.

Garam bersifat opsional dalam resep ini. Penggunaannya disesuaikan dengan tingkat kegurihan saus tiram dan kaldu.

Kaldu bubuk ditambahkan secukupnya. Kaldu membantu memperkuat rasa gurih kuah.

Cabai rawit iris bisa ditambahkan sesuai selera. Bahan ini memberikan sensasi pedas yang menyegarkan.

Larutan pengental dibuat dari tepung maizena, saus tiram, dan minyak wijen. Campuran ini menjadi kunci kekentalan kuah.

Lada bubuk ditambahkan untuk memberi rasa hangat. Air digunakan agar larutan mudah tercampur rata.

Langkah Membuat Beef Sapo Tofu Praktis di Rumah

Langkah pertama adalah menggoreng tahu. Tahu digoreng hingga bagian luarnya berkulit dan agak kering.

Teknik ini penting agar tahu tidak hancur saat dimasak. Setelah matang, tahu diangkat dan disisihkan.

Panaskan sedikit minyak untuk menumis bumbu. Tumis bawang putih hingga harum dan tidak gosong.

Masukkan bawang bombay ke dalam tumisan. Tumis hingga bawang bombay layu dan aromanya keluar.

Irisan daging sapi kemudian dimasukkan. Aduk cepat hingga daging berubah warna.

Langkah ini mencegah daging menggumpal. Pastikan daging tidak dimasak terlalu lama.

Wortel dan brokoli dimasukkan terlebih dahulu. Kedua sayuran ini membutuhkan waktu lebih lama untuk matang.

Aduk sebentar agar sayuran tercampur rata. Proses ini membantu rasa meresap sejak awal.

Tuang air ke dalam wajan. Masukkan tahu goreng setelah air dituang.

Masak hingga kuah mendidih perlahan. Biarkan semua bahan mulai menyatu.

Masukkan larutan maizena yang sudah disiapkan. Aduk perlahan hingga kuah mengental dan mengilap.

Setelah kuah mengental, masukkan pokcoy. Tambahkan irisan cabai rawit jika digunakan.

Masak sebentar saja agar pokcoy tetap segar. Warna hijau pokcoy akan tetap terjaga.

Tambahkan kaldu bubuk secukupnya. Garam bisa dilewati jika rasa sudah cukup gurih.

Koreksi rasa sesuai selera. Setelah pas, matikan api.

Angkat beef sapo tofu dari wajan. Sajikan selagi hangat untuk rasa terbaik.

Tips Agar Beef Sapo Tofu Semakin Lezat

Gunakan api sedang selama proses memasak. Api yang terlalu besar dapat membuat kuah pecah.

Aduk kuah secara perlahan setelah larutan maizena masuk. Cara ini menjaga tekstur kuah tetap halus.

Pokcoy sebaiknya dimasukkan terakhir. Memasaknya terlalu lama akan membuat teksturnya lembek.

Jika ingin rasa lebih bold, saus tiram bisa ditambahkan. Penambahan dilakukan sedikit demi sedikit.

Beef sapo tofu ala @rhiniewidya menghadirkan rasa gurih yang seimbang. Lembutnya tahu berpadu dengan empuknya daging sapi.

Kuah kental membuat hidangan ini semakin nikmat. Sapo tofu sangat cocok disantap dengan nasi putih hangat.

Menu ini juga fleksibel karena bisa disesuaikan dengan bahan di rumah. Jenis sayuran dan protein dapat diganti sesuai selera.

Selain mudah dibuat, beef sapo tofu cocok untuk menu harian. Hidangan ini juga berpotensi menjadi ide jualan rumahan bergaya restoran.